Tiada secantik bahasa muKu gubah lalu menjadi laguTidak setanding parasWajahmu itu menjadi rinduAndainya bulan retak seribuBayangmu ada dimana-manaJika kaca berderaiLuka tertusukSeluruh jiwaKita pun diibaratkanKasih suci yang bahagiaAku turut merasakanMahligai yangJadi nyata… bersamamuPertama dan kaulah segalanyaRiwayat yang menghikayat cintaKasih jangan biarkanKata yang nistaMembakar kitaKata janji bukan ukuranHanya sejati dalam diriKuburkan aku dihatimuDemi cinta sebelum matiSejauh manapun terpisahKau dihatiku dan ku samaDalam tidur dalam terjagaKu ucapkan salam sejahtera
Sunday, 14 February 2016
TITIAN HASRAT-SAMUDERA
Kita bagai merpati yang sering beriringan
Menuju ke syurgawi pelangi
Kita mengumpul hasrat tiada henti-hentinya
Mencari persinggahan bina istana
Namun ku tak berdaya membina cinta
Syurgawi yang dicari dilanda gelita
Gugurlah harapanku bersama hujan
Bagai ada sesuatu cinta terhalang
Dimanakah kau sayang di mana
Jika hilang ku nanti kembali
Andai duka dimana khabarmu
Jika bahgia apalah ertinya
Ku menunggu dan menunggu
Namun ku tak berdaya membina cinta
Syurgawi yang dicari dilanda gelita
Gugurlah harapanku bersama hujan
Bagai ada sesuatu cinta terhalang
Dimanakah kau sayang di mana
Jika hilang ku nanti kembali
Andai duka dimana khabarmu
Jika bahgia apalah ertinya
Ku menunggu dan menunggu
Titian hasrat cinta antara kita
Lebur dipersimpangan sebuah harapan
Titian hasrat cinta antara kita
Lebur dipersimpangan sebuah harapan
Titian hasrat cinta antara kita
Syurgawi yang dicari dilanda gelita
Bagai ada sesuatu cinta terhalang
Jika hilang ku nanti kembali
Andai duka dimana khabarmu
Jika bahgia apalah ertinya
Ku menunggu dan menunggu
Syurgawi yang dicari dilanda gelita
Bagai ada sesuatu cinta terhalang
Jika hilang ku nanti kembali
Andai duka dimana khabarmu
Jika bahgia apalah ertinya
Ku menunggu dan menunggu
Lebur dipersimpangan sebuah harapan
Lebur dipersimpangan sebuah harapan
MUTIARA KACA -SAMUDERA
Detik pertemuan itu
Menjadi sejarah yang tak terencana
Kita sepasang merpati
Di awanan biru menyusur impian
Lalu cintaku padamu
Lahir tak terucap indah tak terpandang
Diam tapi berbicara
Hingga ku tak bisa lagi melupakan
Biarpun malam tak berteman bulan
Namun cerah tetap di ruang mata
Sejambak mawar
Sekurun haruman
Begitulah dirimu
Di pandangan yang pertama
Sewaktu mula bertemu
Namun nyata yang tersurat dan tersirat
Dua dunia yang menjadi satu
Tidak mungkin bersempadan
Untuk kau tinggalkan oh selamanya
Demi cinta suciku
Demi tulus kasihku
Relakanlah perpisahan ini
Yang terjadi antara kita
Zahirmu putih bersih
Batinmu penuh noda
Bagaikan mutiara
Yang retak menanti berderai
Ke lembah yang hina
Saturday, 6 February 2016
Di Badai Asmara - SERA
Haruskah...
Aku terus merayu padamu
Haruskah...
Aku taburi janji beribu
Untuk menembusi
Tembok hati sanubarimu
Ataupun... aku hanya penanti
Mengapa
Dikau meragui keikhlasan
Setelah kuberi
Pengorbanan dan kesetiaan
Aku jadi perindu
Pada istana madu
Kini menjadi sangkar hempedu
Mungkin ku pentafsir
Yang gagal mencari
Pengertian cinta
Akhirnya melara
Kau insan misteri
Penuh rahsia cinta
Kulemas dalam arena
Meredah nestapa
Sukarnya menguasai
Bahasa cinta kita
Berilah kepastian sebuah cinta
Bisakah
Silap kata menjadi penanda
Dapatkah
Kecewa ku menjadi harapan
Marilah berganding
Mengharungi badai asmara
Dunia dikecapi penuh bahgia
Aku terus merayu padamu
Haruskah...
Aku taburi janji beribu
Untuk menembusi
Tembok hati sanubarimu
Ataupun... aku hanya penanti
Mengapa
Dikau meragui keikhlasan
Setelah kuberi
Pengorbanan dan kesetiaan
Aku jadi perindu
Pada istana madu
Kini menjadi sangkar hempedu
Mungkin ku pentafsir
Yang gagal mencari
Pengertian cinta
Akhirnya melara
Kau insan misteri
Penuh rahsia cinta
Kulemas dalam arena
Meredah nestapa
Sukarnya menguasai
Bahasa cinta kita
Berilah kepastian sebuah cinta
Bisakah
Silap kata menjadi penanda
Dapatkah
Kecewa ku menjadi harapan
Marilah berganding
Mengharungi badai asmara
Dunia dikecapi penuh bahgia
Kerana Takdir - VAGRANT
Bukan kerana kemarau panjang
Lautan kasih menjadi gersang
Bukan kerana ribut dan taufan,
Bunga ku layu dalam jambangan.
Tapi kerana takdir telah tertebar,
Sebab menanti masa sampailah waktu akhirnya…
(*)
Terputuslah tali ikatan janji bila kasih,
Terpadam mimpi hanya rindu yang setia menunggu,
Walaupun dibelenggu tanpa kasih dan waktu,
Cinta seumpama bayang-bayang.
Bila terang ia hadir walaupun diusir,
Bila gelap ia hilang walaupun diundang.(2x)
(Ulang * )
Lautan kasih menjadi gersang
Bukan kerana ribut dan taufan,
Bunga ku layu dalam jambangan.
Tapi kerana takdir telah tertebar,
Sebab menanti masa sampailah waktu akhirnya…
(*)
Terputuslah tali ikatan janji bila kasih,
Terpadam mimpi hanya rindu yang setia menunggu,
Walaupun dibelenggu tanpa kasih dan waktu,
Cinta seumpama bayang-bayang.
Bila terang ia hadir walaupun diusir,
Bila gelap ia hilang walaupun diundang.(2x)
(Ulang * )
Dekat Disayang Jauh Dikenang - SPIN
Andai kau sayang
Benar-benar sayangUsahlah dipendam bermain rasaJiwa terseksa
Sungguh aku maluMencurah cintaNamun tak berbalasMengharap sayang kasihnya orangEntah sampai bila
( korus )Ingin ku bertanya apakah ubatnyaHati ku rindu rindu tak keruanMakin nak dilupaHati tambah resahAku pun tak tahu
Dekat-dekat disayangJauh-jauh dikenangBegitulah hebatnya cinta kuEntah apa kau mahuKasih sudah ku beriAku tak tahan
Hanya bayang-bayang wajah muSering bermain di ingatanUsahlah lagi engkau biarkanKu pohon cinta suci mu
Kian lama ku menyimpan rinduSering ku alunkan lagu syahduMemujuk hati ku yang rawanAmat payah ku rasakan
Andai kau sayangBenar-benar sayangKatakanlah sajaUsahlah dipendam bermain rasaJiwa terseksaEngkau ku sayang
Benar-benar sayangUsahlah dipendam bermain rasaJiwa terseksa
Sungguh aku maluMencurah cintaNamun tak berbalasMengharap sayang kasihnya orangEntah sampai bila
( korus )Ingin ku bertanya apakah ubatnyaHati ku rindu rindu tak keruanMakin nak dilupaHati tambah resahAku pun tak tahu
Dekat-dekat disayangJauh-jauh dikenangBegitulah hebatnya cinta kuEntah apa kau mahuKasih sudah ku beriAku tak tahan
Hanya bayang-bayang wajah muSering bermain di ingatanUsahlah lagi engkau biarkanKu pohon cinta suci mu
Kian lama ku menyimpan rinduSering ku alunkan lagu syahduMemujuk hati ku yang rawanAmat payah ku rasakan
Andai kau sayangBenar-benar sayangKatakanlah sajaUsahlah dipendam bermain rasaJiwa terseksaEngkau ku sayang
Samudera - Bila Diburu Kenangan
Untuk apa kita bertemu
Jika hanya penuh derita
Kepedihan di hatiku
Mendayukan bicara asmara
Kering layu bagai daunan
Yang meniti sekilas usia
Terkuncilah mimpi bertahun
Dalam suram malam gelita
Menantikan embun pagi
Menitiskan wangian kasturi
Keluhuran benih cinta
Merantai ingatan kenangan masa silam
Diri mu diri ku pernah bernama kekasih
Apa mungkin kau dan aku
Melayarkan bahtera impian
Walau pernah kehilangan
Tanda cinta pedoman setia
Bicaramu sentuhanmu kasih
Menghangatkan kenangan
Namun hati yang terluka ini
Mengunci perasaan hati
Untuk aku bercinta lagi…denganm
Jika hanya penuh derita
Kepedihan di hatiku
Mendayukan bicara asmara
Kering layu bagai daunan
Yang meniti sekilas usia
Terkuncilah mimpi bertahun
Dalam suram malam gelita
Menantikan embun pagi
Menitiskan wangian kasturi
Keluhuran benih cinta
Merantai ingatan kenangan masa silam
Diri mu diri ku pernah bernama kekasih
Apa mungkin kau dan aku
Melayarkan bahtera impian
Walau pernah kehilangan
Tanda cinta pedoman setia
Bicaramu sentuhanmu kasih
Menghangatkan kenangan
Namun hati yang terluka ini
Mengunci perasaan hati
Untuk aku bercinta lagi…denganm
Subscribe to:
Posts (Atom)